Kondisi pada saat lemari ini dihibahkan kepada kami dan sebelum kami restorasi.
Set kursi makan dengan pola pattern yang hampir sama terdapat di kediaman Gusti Ayu di Solo.
Sebuah koleksi terbaru dari kami yang cukup lama kami rekondisi hingga semaximal mungkin ke kondisi dan pakem original nya. Lemari ini kami dapatkan sebagai sebuah pemberian dan tanda persahabatan yang erat yang tidak dapat kami lukiskan dengan kata2 lagi. Sebuah aset leluhur yang harus dilestarikan dan dirawat dengan semaksimal mungkin. Sri Susuhunan Pakoebuwono X was simply one of the Greatest Ruler of Java sampai keberadaan nya ditakuti dan disegani oleh Queen Wilhelmina dan mendapatkan sebutan "The Emperor of Java" pada saat itu. Banyak yang memplesetkan keberadaan Beliau sebagai raja yang lalim dan bekerjasama dengan penjajah... Mohon diingat dengan baik bahwa NKRI belum berdiri bahkan belum pernah direncanakan untuk berdiri pada saat puncak kejayaan Kasunanan Soerakarta Hadiningrat dibawah kepemimpinan PB X. Dan beliau simply berhubungan dagang yang baik dengan segala pihak tanpa melupakan bahwa Beliau adalah orang Jawa. Lemari ini adalah salah satu bukti peninggalan Beliau dalam proyek besar nya merenovasi Keraton Kasunanan Soerakarta pada masa pemerintahan Beliau dan kira2 dibuat pada tahun 1910 an. Pada saat diberikan kepada kami kondisi lemari ini memang sudah hilang prada nya dan pelitur nya pun sudah pudar dimakan usia. Mungkin bagi pemain antik primitif itulah kesan original nya... Bagi kami secara pribadi, "seni terbesar dari sebuah barang antik adalah ketika barang tersebut berusia lebih dari 1 abad tapi tetap dalam kondisi seperti hari pertama dia dibuat..." Terdapat sebuah laci di dalam nya yang full gincu an original nya tanpa kami sentuh sedikit pun dan baru kami ketahui setelah proses restorasi kami selesai. Sungguh sebuah keberuntungan dapat berjodoh dengan lemari ini mengingat minimnya keberadaan barang original seperti ini setelah peristiwa kebakaran Keraton Kasunanan Soerakarta pada tahun 1985 silam yang nyaris meluluh rantak kan segala peninggalan leluhur yang tersisa. Dengan tinggi 220cm dan lebar 55cm dan keladaman 25cm lemari ini jelas bukan barang komoditas dan kami lestarikan secara maximal di rumah kami yang sederhana di Malang.
Private Collection Only!
0 komentar:
Posting Komentar