Pada kali ini sepasang blawong (Kris holder) yang memang merupakan warisan dari Imperial Family of Java yang ditandai dengan penggunaan mahkota, prada emas dan detail pengerjaan nya yang luar biasa halus dan memiliki nilai filosofi yang sangat tinggi. Seluruh warna pada blawong ini masih menggunakan warna dasar nya yang disebut cat tulang dengan warna dasar hitam yang sudah pudar termakan usianya yang sudah diatas 100th. Sepasang blawong Imperial sangatlah susah untuk didapatkan apalagi dalam kondisinya yang nyaris sempurna meski terbuat dari kayu tipis dan kerawangan. Dan sepasang blawong ini memiliki fungsi untuk keturunan rumah tangga pasangan suami istri.
Pada warna ukiran burung diatas blawong ini dapat ditangkap maksud dan asal usul daripada blawong tersebut, mulai dengan bentangan sayap burung yang memiliki warna hijau pareanom, dan warna burung perempuan yang didominasi oleh warna biru putih dan merah yang melambangkan persatuan 2 asal usul dari pasangan suami istri dimana blawong ini berasal. Ukuran daripada blawong ini adalah tinggi 62cm dengan lebar 26cm dan tebal 1cm dan terbuat dari kayu jati yang dibuat pada sekitar tahun 1870 an. Pada javanese folk art keterangan yang kami sampaikan terkadang kami sampaikan dengan kiasan untuk melindungi asal usul daripada barang tersebut.
Pada warna ukiran burung diatas blawong ini dapat ditangkap maksud dan asal usul daripada blawong tersebut, mulai dengan bentangan sayap burung yang memiliki warna hijau pareanom, dan warna burung perempuan yang didominasi oleh warna biru putih dan merah yang melambangkan persatuan 2 asal usul dari pasangan suami istri dimana blawong ini berasal. Ukuran daripada blawong ini adalah tinggi 62cm dengan lebar 26cm dan tebal 1cm dan terbuat dari kayu jati yang dibuat pada sekitar tahun 1870 an. Pada javanese folk art keterangan yang kami sampaikan terkadang kami sampaikan dengan kiasan untuk melindungi asal usul daripada barang tersebut.
SOLD
0 komentar:
Posting Komentar