Sebuah vas kecubung merupakan sebuah status symbol bagi para kolektor kristal kawakan di tanah air maupun di dunia, hal itu disebabkan oleh langka nya dan ringkih nya barang ini. Vas kecubung cabang ini memang merupakan barang persembahan khusus dari Kerajaan Inggris bagi Imperial Families only di Indonesia. Sehingga keberadaan nya sangatlah minim.
Sebuah pertanyaan yang menghantui saya selama beberapa waktu lalu mulai tahun 2007-2010 beredar vas kecubung dengan jumlah yang luar biasa banyak dan beraneka warna di tanah air mulai dari yang merah polos, biru polos, melki hijau, 3 colour melki dll, saya bertanya darimana kah asal barang-barang tersebut karena barang ini hanya beredar dalam jumlah yang terbatas pada jaman dahulu.
Pertanyaan saya terjawab ketika saya berjalan2 ke Inggris dan menemui pabrik asal Inggris ini membuat kembali kecubung-kecubung ini untuk diekspor ke seluruh penjuru dunia. Dan pabrikan asal India pun membuat dengan jumlah yang luar biasa banyak dan dengan harga yang luar biasa murah sampai puluhan juta rupiah. Bagi para kolektor untuk membedakan kecubung ori dan repro hanya bisa setelah memiliki ke 2 nya alias membandingkan nya side by side. Perbedaan itu terdapat dari lekukan-lekukan kristal nya, dari frills atau renda yang mengelilingi kecubung tersebut dan terakhir dari kwalitas kristal nya.
Pada kecubung tua Victorian era kwalitas kristal nya memiliki flaws yang tidak sedikit alias terdapat bercak-bercak pembuatan. Pada kecubung kami kali ini merupakan contoh dari era Victorian sekitar tahun 1870an di Stourbridge England yang merupakan awal mula pembuatan kecubung ini. Sehingga cacat pembuatan nya masih sangat banyak dan sangat mudah untuk dibedakan dengan buatan tahun 1910an apalagi buatan tahun 2008. Dengan kombinasi warna cranberry dan clear glass yang membuat kristal tersebut dipanggil dengan sebutan Rubina glass Epergne.
Ukuran total tinggi vas ini adalah 58 cm dengan kondisi yang sangat utuh untuk usia nya.
Sebuah kolektor item yang sangat langka dan hanya bisa didapat dari warisan ex Imperial Heritage Families di Indonesia.
Price : SOLD to Palembang
0 komentar:
Posting Komentar